User description

Indonesia jelas tenar dengan keberagamannya. Mulai dari bahasa, suku kebiasaan, musik, masakan, sampai kepercayaan. Indonesia sendiri memiliki 5 agama yang diakui, melainkan mayoritas penduduknya memeluk agama Islam. Ya, Indonesia sendiri bisa dibilang jadi salah satu negara dengan jumlah pemeluk agama Islam yang terbanyak. Islam sendiri tentunya mengalami persebaran di Indonesia dalam waktu yang cukup lama. Dalam sejarah persebaran agama Islam di Indonesia, pastinya kita tidak asing dengan sejarah walisongo. Walisongo yang berarti sembilan wali ini adalah sebagian wali yang memiliki peran penting dalam menyebarkan agama Islam terutamanya di Pulau Jawa. Merekalah yang menyajikan Islam terhadap masyarakat Indonesia di masa lampau dan mengajak mereka untuk memeluk agama Islam. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas beberapa wali yang termasuk Walisongo.Yang pertama adalah Sunan Gresik. Sunan Gresik sendiri dapat dibilang sebagai wali pertama yang menyebarkan agama Islam di pulau Jawa. Mempunyai nama absah Maulana Malik Ibrahim, Sunan Gresik sendiri bukanlah orang Jawa. Beberapa sumber tentunya memberikan jawaban yang berbeda, akan tetapi seluruh mengatakan jika beliau bukanlah orang Indonesia. Dalam menyebarkan agama Islam di Jawa sendiri, Sunan Gresik mempunyai beberapa strategi. Beliau dikenal sebagai orang pertama yang membangun pondok pesantren yang nantinya akan menciptakan guru agama dan membantu menyebarkan agama Islam. Lalu beliau sendiri juga dekat dengan masyarakat dan memberikan kesan yang lemah lembut dan sopan. Kecuali itu, beliau juga mengajarkan pertanian kepada masyarakat dan menjadi tabib.Lalu wali kedua yang juga familiar di sejarah walisongo yakni Sunan Kalijaga. Mempunyai nama orisinil Raden Mas Said, masa muda beliau terbukti dilalui secara gelap. Beliau pernah menjadi perampok yang akan memberikan hasil rampoknya terhadap masyarakat yang membutuhkan. Akan tapi, beliau disadarkan dikala akan merampok Sunan Bonang dan mulai menjadi muridnya. https://www.sikoplak.xyz sendiri bisa dibilang unik dalam menyebarkan agama Islam. Beliau mencoba untuk menghargai kultur lokal dan menjalankan dakwah secara berjenjang. Beliau lebih menekankan dakwah via kesenian seperti wayang, seni ukir, nyanyian, dan juga gamelan. Nyanyian Lir Ilir dan Gundul-gundul Cangkul sendiri dipercaya sebagai buatan beliau.Yang selanjutnya merupakan Sunan Kudus. Bernama asli Sayyid Ja’far Shadiq, beliau diandalkan berasal dari Palestina. Sunan Kudus sendiri dikenal banyak mencari ilmu dengan Sunan Kalijaga. Maka tidak heran jikalau jalan dakwah yang diambil beliau tak jauh berbeda dengan Sunan Kalijaga. Beliau sendiri mengedepankan toleransi terhadap budaya setempat. Tak heran, beliau menerima simpati dari masyarakat setempat. Langkah akulturasi ini tentunya berhasil dalam menarik jumlah pemeluk Islam di daerah tersebut. Salah satu peninggalan beliau yang familiar yaitu Masjid Menara Kudus yang bergaya unik dan menjadi ikon di kota Kudus.Itulah tadi cerita beberapa wali yang ikut serta menyebarkan agama Islam di pulau Jawa. Dengan mempelajari sejarah walisongo, tentunya semakin membikin kita paham seandainya pengorbanan mereka dalam menyebarkan agama Islam di Indonesia semestinya kita teladani.